Minggu, 02 Desember 2012

ELEKTRONIKA SEMESTER 2

  • Share
  • Woven Labels
  • Regulator Voltage

Skema rangkaian berikut ini menggunakan lampu pijar untuk mendeteksi adanya aliran udara (Angin). Prinsip dasarnya adalah dengan memanfaatkan perubahan resistansi pada filamen lampu saat terkena terkena aliran udara.
Sumber arus kecil dan konstan digunakan untuk memanaskan filamen. Saat filamen terkena aliran udara suhunya akan menurun sehingga resistensipun akan menurun dan sebaliknya saat aliran udara kecil (tidak ada) filamen lampu akan lebih panas dan resistansinyapun juga akan meningkat.
Sebuah komparator digunakan untuk mendeteksi perbedaan ini dan cahaya LED. Dengan beberapa perubahan, rangkaian berikut ini juga dapat dihubungkan ke Vu meter atau ADC untuk memberikan estimasi ukur aliran udara yang lebih detail.
Rangkaian Sensor Aliran Udara (Angin) 
LM339 Op-Amp pinout

Daftar Komponent:
R1   : 100 Ohm 1/4W Resistor 
R2   : 470 Ohm 1/4W Resistor 
R3   : 10k 1/4W Resistor 
R4   : 100K 1/4W Resistor 
R5   : 1K 1/4W Resistor 
C1   : 47uF Electrolytic Capacitor 
U1   : 78L05 Voltage Regulator 
U2   : LM339 Op Amp 
L1   : Incandescent lamp with glass removed  
D1   : LED 

Perhatikan: Kaca lampu L1 harus di hilangkan (di pecahkan) agar aliran udara dapat mengenai filamen lampu.

Rangkaian Inverter 500 Watt

Rangkaian inverter adalah peralatan yang sangat berguna yang dapat mengkonversi tegangan rendah dari sumber DC ke tegangan tinggi AC. Rangkaian inverter yang paling umum adalah 12V ke 220V inverter. Mungkin hal itu karena baterai umumnya memiliki tegangan 12V. Rangkaian inverter ini biasanya menarik arus dari baterai 12 DC. Baterai ini harus dapat memberikan aliran arus yang cukup besar. Arus ini kemudian diubah menjadi 220VAC alternatif berbentuk gelombang persegi sehingga kita bisa meggunakan peralatan listrik yang bekerja pada 220V dari sumber 12V. 
Rangkaian inverter termasuk dalam kategori perangkat mahal sehingga banyak orang tidak memilikinya walaupun mereka cukup membutuhkannya. nah...dalam postingan kali ini saya akan memperlihatkan kepada anada rangkaian inverter 500W yang cukup sederhana akan tetapi benar-benar mampu bekerja dengan baik, jika anda tertarik saya rasa rangkaian ini cukup mudah untuk di rakit, tapi Sebelum Anda mulai merakitnya, saya ingin memberi tahu anda bahwa rangkaian ini melibatkan 220VAC dan 500W yang bisa berakibat fatal. Anda harus berhati-hati dan utamakan keslamatan kerja sebelum mulai merakit rangkaian ini. Sebaiknya gunakan sarung tangan pelindung listrik dan mencoba untuk tidak bermain dengan rangkaian inverter bila anda masih awam dengan kelistrikan. 
Rangkaian inverter 500 Watt
Resistor variabel dalam skema rangkaina dapat digunakan untuk mengatur frekuensi arus output AC 220V. Frekuensi output dari rangkaian inverter ini adalah gelombang persegi sehingga tidak di anjurkan untuk beban induktif. Namun saya sudah pernah mencobanya di rumah dengan menggunakan inverter ini dan saya tidak mengalami masalah apapun, akan tetapi mungkin untuk peralatan audio terkadang akan timbul suara noise (denging).

Inverter 12VDC to 220AC Sederhana

Berikut ini adalah skema rangkaian sederhana 12VDC to 220VAC Inverter 100 Watt. Rangkaian ini murah dan sederhana cocok dirakit di sebuah veroboard akan tetapi anda harus hati-hati karena keluara (out-put) invereter ini mencapai 220VAV yang berbaya karena bisa menyengat anda (nyetrum).
Inverter adalah perangkat elektrika yang digunakan untuk mengubah arus listrik searah (DC) menjadi arus listrik bolak balik (AC). Inverter mengkonversi DC dari perangkat seperti batere, accu, panel surya / solar cell menjadi AC.

Gbr.1 Skema Rangkaian Inverter 
12VDC to 220AC Sederhana

IC CD 4047 merupakan multivibrator CMOS astabil / monostable berdaya rendah. Di IC inilah akan di bangkitkan rentetan dua pulsa 50HZ (0,01s) yang saling berlawanan 180 derajat yang selanjutnya akan di kuatkan arusnya oleh Mosfet IRF 540. Pin 10 dihubungkan ke pin gerbang Q1 dan pin 11 dihubungkan ke pin gerbang Q2 mosfet melalui resistor R3 dan R4. Resistor R3 dan R4 ini berfungsi untuk mencegah IC 4047 agar tidak terbebani oleh mosfet. Ketika pin 10 yang terhubung ke Q1 tinggi maka arus akan mengalir melalui bagian atas primer transformator yang menyumbang setengah tegangan positif dari output AC. Dan ketika pin 11 yang terhubung ke Q2 yang tinggi maka arus akan mengalir melalui bagian bawah dari transformator utama dengan arah yang berlawanan dan ini akan menyumbang setengah tegangan negatif dari output AC sehingga dengan begitu akan terbentuklah tegangan AC. untuk transformatornya anda bisa menggunakan jenis step-down biasa (220V to 12VCT)/10A yang di balik fungsinya menjadi step-up.

Rangkaian Audio Unbalanced to balanced converter

Berikut ini adalah rangkaian unbalanced audio lines to balanced audio lines converter. rangkaian ini sangat sederhana karena hanya menggunakan 1 IC opamp NE5532, beberapa resistor dan kapasitor. Walaupun cukup sederhana akan tetapi rangkaian ini bekerja dengan baik.

Audio Unbalanced to balanced converter sederhana
IC opamp NE5532

Fungsi rangkaian unbalanced audio lines to balanced audio lines converter ini adalah untuk kebutuhan pengkabelan audio profesional antara alat audio satu dengan alat lainnya agar tidak terpengaruh oleh noise yang di karenakan panjang kabel. jika peralatan input tujuan pengkabelan tidak mendukung sistem input balanced, agar dapat bekerja tentunya rangkaian ini harus di padukan dengan rangakaian kebalikannya yaitu balanced audio lines to unbalanced audio lines converter. Tapi alat-alat audio tingkat menengah atas sekarang ini sudah mendukung sistem pengkabelan balanced jadi anda tidak perlu kawatir akan hal ini.
 Rangkaian ini saya posting tujuannya adalah untuk sharing saja, mungkin saja di antara pembaca ada yang punya peralatan audio lama yang belum mendukung sistem pengkabelan ini anda dapat memanfaatkan rangkaian ini agar alat anda dapat berfungsi dengan baik tanpa noise.

Memahami Kelebihan Kabel Balanced

Audio balanced adalah sebuah metode  penyambungan pada sebuah peralatan audio, dengan menggunakan saluran berimpedansi yang seimbang dan stabil. Jenis koneksi seperti ini sangat penting sekali digunakan dalam audio profesional, karena dengan teknik ini memungkinkan kita menggunakan kabel yang panjang tanpa perlu kawatir dari gangguan eksternal noise.
Gbr. Perbedaan sistem balanced dan unbalanced saat 
mendapat pengaruh noise dari luar 

Istilah “Balanced” berasal dari metode pengidentifikasian impedansi dari sumbernya, yang kemudian dimuat ke setiap masing-masing kabel. Ini berarti akan banyak gangguan elektromagnetik yang akan timbul dan menyebabkan noise voltase yang sama disetiap kabelnya. Amplifier yang berada diujung akan mengukur perbedaan dalam bentuk voltase diantara kedua garis sinyal, noise yang teridentifikasi di kedua kabel akan akan memiliki voltase dan fasa yang sama. salah satu noise yang diterima berikutnya akan dibalik fasanya dan digunakan untuk menolak noise sinyal tegak lurus pertama dan membatalkannya ketika kedua sinyal dikurangi. Kabel konduksi ketiga juga digulung melingkar untuk mengurangi gangguan induksi elektromagnetik.
Gbr.2 Contoh kabel  unbalanced

Kabel balance untuk instalasi tidak berbeda jauh dari kabel microphone dalam bentuk, ukuran, dan isi bagian dalamnya. Yang membedakannya hanyalah bahan pembuat bunggkus luar kabel yang lebih keras dan pelindungnya (sheilding) berupa aluminium foil. Pada kabel ini biasanya kabel untuk ground dibuat tersendiri dalam bentuk kawat yang dililit. Mengapa digunakan aluminum foil? Karena kabel ini ditujukan untuk mampu menolak pengaruh gelombang magnetik dan gelombang radio hingga mencapai 100%. Sedangkan pada kabel microphone biasa hanya dijamin mencapai 94% saja.

Contoh kasus: Microphone pada umumnya  beroperasi pada level tegangan  rendah dan sebagian memiliki impedansi output yang tinggi. Dengan pemakaian kabel mikropon biasa dan  panjang maka  sangat rentan terganggu dengan gangguan elektromagnetik. Solusi pencegahan terhadap gangguan eksternal tersebut bisa diredam dengan sistem audio balanced ini.

Atau terkadang power amplifier berada jauh dari peralatan mixing console. Nah untuk kondisi seperti ini sangat tepat kalau kita menggunakan sistem kabel balanced, karena untuk peralatan-peralatan seperti efek, mixer maupun equalizer saat ini sudah support dengan penggunaan kabel balanced, jadi sistem audio bisa terhidar dari gangguan elektromagnetik.

Koneksi penyambungan dengan sistem balanced ini menggunakan tiga-konduktor sebagai konektornya, sebagai contoh terdapat pada kabel dan konektor XLR atau TRS. untuk jenis XLR dapat di jumpai dalam perkabelan microphone, sedangkan TRS biasa digunakan sebagai kabel dan colokan untuk in/out mixer.

Perbedaan Kabel Balanced & Unbalanced

Balanced & Unbalanced. Apa perbedanya?

Kabel berapapun panjangnya, akan selalu berfungsi sebagai antenna yang akan menangkap gelombang noise elektro magnet yang biasanya ditimbulkan oleh peralatan listrik, motor, monitor computer dan lain-lain.Keunggulan dari kabel Balanced adalah kemampuannya untuk menolak noise yang ditimbulkan tadi. Kecuali kalau memang anda sedang berada dalam sebuah lingkungan yang mempunyai tingkat noise yang cukup ekstrim. Umumnya kabel Balanced digunakan pada peralatan Professional Audio. Jika kita menggunakan kabel Balanced, kita bisa menghubungkan Microphone ke Mixer sampai jarak yang cukup jauh (bisa mencapai 100-an meter).
Sedangkan kabel Unbalanced biasanya hanya bisa membawa sampai jarak beberapa meter saja. Karena itu untuk jarak pendek anda bisa menggunakan kabel unbalanced. Tapi untuk jarak jauh, usahakan untuk hanya menggunakan kabel "Balanced"

PENJAS SEMESTER 2

Kesehatan

Teknik Renang Gaya Dada


Berenang merupakan olahraga ringan yang sanagt dianjurkan untuk dipelajari dan rutin dilakukan. Karena selain murah, berenang ternyata merupakan olahraga yang paling mudah dan paling cepat untuk dipelajari dan bermanfaat untuk melatih seluruh otot tubuh. Anak-anak, hendaknya dilatih berenang, sebagai dasar dari berbagai macam olahraga dan pembentukan tubuh. Salah satu gaya berenang yang mudah diajarkan adalah gaya dada (gaya Katak) . Berikut caranya;


Gerakan kaki
1.       Tekukkan dengkul kaki kedalam
2.       Kemudian pantulkan (tendang lurus dengan posisi kedua kaki renggang/ terbuka)
  1. Kaki tetap lurus, kemudian rapatkan (pastikan telapak kaki kiri dan kanan agak bersentuhan)
4.       Ulangi langkah di atas dengan urutan tekuk, tendang, rapatkan, tekuk, tendang, rapatkan.
Gerakan tangan
  1. Tempelkan kedua telapak tangan(seperti hendak bersalaman) dan luruskan di atas kepala
  2. Kemudian tarik tangan ke samping kanan dan kiri, tetapi tidak perlu terlalu ke samping (cukup tarik ke samping selebar bahu dan selebihnya tarik ke bawah
3.       Luruskan tangan kembali.
4.       Dan ulangi dengan urutan luruskan tangan di atas kepala, gerakkan tangan ke samping kiri dan kanan,
Gerakan kombinasi + mengambil nafas
1.       Lakukan gerakan tangan dan kaki secara bergantian.
  1. Untuk mengambil nafas lakukan saat gerakan tangan ke samping kiri dan kanan, lalu dongakkan kepala keatas sambil mengambil nafas
Tips berenang gaya dada :

·         Mulialah belajar dengan berpegangan pada pinggir kolam terlebih dahulu, sambil gerakkan kaki seperti di atas. Terus ulangi gerakan kaki, sampai benar-benar lancar.
·         Lalu lanjutkan dengan menyeberangi kolam, tetap dengan gerakan kaki seperti teknik diatas. Untuk dapat menyeberangi kolam, Anda dapat berpegang pada tangan teman atau menggunakan ban pelampung.  Untuk anak-anak, orang tua / pelatih renang dapat membantu memegang tangan.
·         Saat melakukan gerakan kaki, kaki justru seringkali tidak mengapung di atas permukaan air (kaki terlalu ke bawah) hal ini disebabkan karena kepala tidak masuk ke dalam air. Maka,  saat berlatih kaki ini lebih baik untuk sekaligus dibarengi dengan  berlatih gerakan kepala untuk mengambil nafas nantinya. Latihan dapat dilakukan dengan cara memasukkan kepala ke dalam air selama melakukan gerakan kaki dan menaikkan kepala hanya bila hendak mengambil nafas.
·         Jika Anda sudah lancar melakukan gerakan kaki sambil berlatih mengambil nafas, maka mulailah berlatih mengapungkan badan (seperti posisi meluncur) lebih ke tengah kolam. Lalu lakukan gerakan kaki  sesuai dengan teknik gaya dada seperti di atas sampai ke pinggir kolam. Lakukan berulang kali sampai benar-benar lancar
·         Setelah menguasai gerakan kaki, saatnya Anda  mulai belajar menggerakkan tangan. Lakukan tahapan dengan 2 atau 3 kali gerakan kaki, kemudian baru gerakkan tangan sesuai dengan teknik di atas. Kombinasikan gerakan tangan dan kaki, seterusnya sampai benar-benar lancar.
·         Bila dirasa cukup lancar, Anda dapat memulai  belajar mengambil nafas. Lakukan dengan yakin dimulai ketika tangan bergerak ke samping, maka naikkan kepala sedikit ke atas permukaan air dan langsung ambil nafas. Dan seterusnya, sampai jarak yang Anda inginkan.
·         Lakukan tahapan ini dengan mengambil jarak lebih ketengah kolam, terus pelan-pelan semakin ketengah, sampai lancar melakukan gerakan kombinasi selebar kolam.
·         Bila gerakan sudah lancar dan jarak tempuh sudah semakin jauh, maka Anda dapat memulai menyempurnakan gerakan gaya dada Anda. gerakan kaki dan tangan bergantian yaitu 1 kali gerakan kaki, 1 kali gerakan tangan dan ambil nafas. Sebaiknya, jangkauan tangan jangan terlalu lebar, melainkan agak ke bawah (hal ini memudahkan gerakan dan akan  memberikan dorongan yang lebih kuat untuk memudahkan Anda saat mengambil nafas).

TIK SEMESTER 2

 

Membuat Lembar Kerja dengan Melibatkan Formula, Grafik, dan Gambar

A. Memasukan Formula dan Fungsi
Excel adalah suatu program aplikasi pengolah angka, sehingga sering digunakan perhitungan dan perbandingan nilai dari isi suatu sel pada lembar kerja. Formula atau rumus yang digunakan dapat formula dalam matematika, statistika, penggunaan tanggal dan waktu, serta fungsi logika. Dalam proses perhitungan, excel akan membandingkan hirarki atau derajat operator perhitungan, sehingga yang akan dikerjakan adalah yang mempunyai hirarki lebih tinggi, meskipun perhitungan selalu dimulai dari sebelah kiri. Rumus “=(C5 + D5 + E5) / 3” untuk menghitung rata-rata yang menggukan kurung sebelum dibagi tiga. Hal ini dilakukan untuk mendahulukan penjumlahan, baru dilakukan pembagian. Jika hal itu tidak diberi tanda kurung, hirarki pembagian yang lebih tinggi dibandingkan penjumlahan, sehingga sel E5 akan dibagi tiga lebih dahulu, barulah ditambahkan dengan sel C5 dan E5.
1. Fungsi Penanggalan
Berikut ini fungsi-fungsi dari penanggalan yang tersedia dalam Excel :
DATE (tahun, bulan, tanggal)
Berfungsi untuk mengisi data suatu tanggal kedalam suatu sel agar dapat diproses sebagai suatu kalender. Format untuk tampilan tanggal dapat dipilih melalui menu Format.
DAY(sel)
Fungsi ini untuk mengambil data angka tanggal (dalam suatu bulan) dari suatu sel berisi kalender
MONTH (sel)
Fungsi ini untuk mengambil data angka bulan dari suatu sel berisi tanggalan
YEAR (sel)
Fungsi ini untuk mengambil data angka tahun dari suatu sel berisi tanggalan
TODAY
Fungsi ini untuk menampilkan tanggal hari ini sesuai yang ada pada komputer
TIME (jam, menit, detik)
Fungsi ini untuk mengisi data waktu kedalam suatu sel. Format untuk tampilan waktu dapat dipilih melalui menu format..
2. Fungsi Statistik
Berikut ini beberapa fungsi statistik yang tersedia dalam Excel :
SUM, berfungsi untuk menjumlahkan data angka pada suatu range
AVERAGE, berfungsi untuk mencari nilai rata-rata dalam suatu range
MAX, berfungsi untuk mencari nilai tertinggi dalam suatu range
MIN, berfungsi untuk mencari nilai terendah dalam suatu range
COUNT, berfungsi untuk menghitung jumlah sel yang berisi data dalam suatu range
VAR, berfungsi untuk menghitung nilai varian data dalam suatu range
STDEV, berfungsi untuk menghitung nilai standar deviasi (simpangan baku) data dalam sesuatu range.
3. Fungsi Logika
Berikut ini beberapa fungsi logika yang tersedia dalam Excel :
IF (ekspresi logika, pernyataan benar, pernyataan salah)
If digunakan untuk membandingkan nilai antar sel atau dengan suatu nilai tertentu, jika sebanding maka dinyatakan benar, bila tidak dinyatakan salahAND (ekspresi logika, pernyataan benar, pernyataan salah)
And digunakan seperti pada fungsi If, tetapi dua atau lebih ekspresi logika harus terpenuhi untuk dinyatakan benar
OR (ekspresi logika, pernyataan benar, pernyataan salah)
Or sama fungsinya dengan IF, tetapi salah satu dari dua atau lebih ekspresikan logika terpenuhi maka sudah dinyatakan benar
NOT (ekspresi logika)
Befungsi untuk menegatifkan atau menidakkan ekspresi logika
COUNTIF (range, ekspresi logika)
Berfungsi untuk menghitung suatu range yang ekspresi logikanya dinyatakan benar
SUMIF(range, ekspresi logika, jumlah_range)
Berfungsi untuk membandingkan nilai dalam range dengan ekpresi logikanya, jika benar akan menjumlahkan range (lain) yang ditunjuk.
4. Fungsi Teks
Berikut ini adalah fungsi-fungsi teks yang tersedia dalam Excel :
LEFT(string; n)
berfungsi untuk mengambil teks dari sebelah kiri sejumlah n karakter dalam suatu teks atau dari suatu sel berisikan teks
RIGHT(string;n)
berfungsi untuk mengambil teks mulai dari sebelah kanan sejumlah n karakter dalam teks atau dari suatu sel berisikan teks
MID(string;n1;n2)
berfungsi untuk mengambil teks dari posisi n1 sejumlah n2 karakter dari suatu sel berisikan teks.
5. Fungsi untuk Mengelola Table
VLOOKUP (sel kunci, range tabel, posisi kolom)
berfungsi untuk penanggalan tabel dengan membaca data secara vertikal, yaitu dengan membandingkan sel kunci dengan data pada range tabel dikolom paling kiri, dan mengambil data pada posisi kolom yang ditentukan
HLOOKUP (sel kunci, range tabel, posisi baris)
Berfungsi untuk penanggalan tabel dengan membaca secara horizontal, yaitu dengan membandingkan sel kunci dengan data pada range tabel dibarisan paling atas, dan mengambil data pada posisi baris yang diinginkan.
Gunakan menu HELP pada Excel untuk mencari contoh-contoh fungsi yang sesuai.

B. Menggunakan Referensi Sel Absolute dan Sel Relative
Alamat absolute adalah alamat yang tetap. Ketika kita menyalin suatu sel dimana terdapat rujukan atau suatu formula dengan alamat sel lain di dalamnya, hasil salinan akan tetap mempunyai alamat yang sama.
Alamat sel relative berbeda dengan alamat sel absolut. Alamat sel relative adalah alamat sel yang relative atau yang tidak tetap (dapat berubah) tergantung lokasi sel yang merujuknya atau yang menggunakanya sebagai suatu formula. Jadi, jika kita melakukan penyalinan, hanya memindahkan lokasi selnya (menyesuaikan dengan lokasi sel yang baru). Cara membuat suatu alamat sel menjadi absolute adalah dengan memberi tanda $ (dollar) didepan kolom dan atau barisan sel yang bersangkutan.

C. Menyalin Formula kedalam Suatu Range Menggunakan Drag
Selain dapat menyalin data sel, dalam Excel juga dapat menyalin suatu formula. Hal ini dapat dilakukan dengan men-drag ujung kanan bawah. Caranya adalah sebagai berikut :
1. tunjukan tanda titik hingga pointer mouse berubah menjadi tanda plus berwarna hitam.
2. drag sampai posisi yang dikehendaki
3. jika telah selesai, lepaskan tombol kiri mouse


D. Membuat Grafik dari Data yang Tersedia
Setelah pengisian buku atau lembar kerja dengan data yang diperlukan selesai, termasuk pembuatan rumus/formula (yang menghasilkan informasi yang sesuai), kita dapat menambahkan grafik. Pembuatan grafik ini dilakukan agar dapat memudahkan kita untuk membaca dan menganalisis data yang ada, khususnya jika lembar kerja kita terdiri atas ratusan, ribuan, bahkan jutaan data.
Cara membuat tampilan data beserta grafik sebagai berikut ini :
1. blog range yang akan dibuatkan grafiknya, termasuk data nama dan subjudul.
2. klik ikon (chart wizard)
3. pilih jenis grafik ( tahap pertama) dan klik next
4. tentukan range dan tentukan arah data (tadap kedua) dan klik next
5. buat judul dan keterangan untuk sumbu X, Y, dan Z (tahap ketiga), kemudian klik next
6. tentukan lokasi grafik (tahap keempat), kemudian klik next finish
jika masih ada yang perlu ditambah, klik back
7. atur posisi penempatan grafik, dan mungkinkan perlu diperlebar, jika data yang tampil kurang lengkap.

E. Memodifikasi Grafik
Meskipun grafik yang kita buat sudah selesai dan disimpan, bukan berarti sajian grafik tersebut tidak dapat berubah. Untuk mengubah atau memodifikasi grafik, dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. klik kanan pada lokasi”kertas grafik”, akan muncul pilihan perubahan untuk grafik secara umum
2. klik kanan pada judul utama, akan muncul pilihan memformat (format chart title) atau menghapusnya (clear)
3. klik kanan pada judul legend, akan muncul pilihan memformat (format legend) atau menghapusnya (clear)
4. jika pengambilan gambar melalui search agak lambat ada masalah, klik clip organizer dan pilih gambar yang diinginkan
5. klik kanan pada gambar grafik, akan muncul pilihan memformat urutan data (format data series), ganti tipe grafik (chart type), dan juga ganti data untuk grafik (source data), atau menghapusnya (clear)
6. klik kanan pada nama data axis, akan muncul pilihan memformatnya (format axis) atau bahkan menghapusnya (clear)
7. klik kanan pada keterangan atau judul sumbu, akan muncul pilihan memformatnya (format axis title) atau menghapusnya (clear).

F. Menyisispkan Gambar dan Bagan pada Lembar Kerja
U ntuk mendapat gambar, dimana gambar dapat diambil dari fasilitas clip art atau diambil dari file. Hal ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1. menyisipkan gambar dari clipart
menyisipkan gambar dari failitas clipart dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
klik ikon insert clip art
klik organize clips
klik office collections
pilih gambar yang diinginkan
klik kanan pada gambar, kemudian pilih copy
letakkan gambar sesuai yang diinginkan pada kertas lembar kerja
2. menyisipkan gambar dari file
menyisipkan gambar dari file dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
klik ikon insert picture
maka muncul kotak dialog insert picture
pilih gambar yang diinginkan dan klik tombol insert
3. memformat gambar
cara memformat gambar dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
mengklik kanan pada gambar dan pilih menu format picture
formatlah gambar sesuai dengan keinginan melalui kotak dialog format picture (atau toolbar picture), yang pada prinsipnya sama dengan bagaimana memformat gambar dalam pembahasan word
klik ok.
4. Menyisipkan dan memformat bagan
Menyisispkan bagan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
Klik ikon insert diagram or organization chart
Untuk memformat bagan, klik kanan pada bagan dan pilih format organization chart
Formatlah gambar sesuai dengan keinginan melalui kotak dialog format organization chart (dan /atau toolbar organization chart)
Klik ok.

G. Pengurutan Data
Data pada suatu lembar kerja akan tampak lebih baik jika sudah diurutkan berdasarkan dari kunci kolom/baris tertentu dalam penyajian laporannya. Proses pengurutan data dapat dilakukan, baik secara ascending (naik,dari kecil ke besar) ataupun secara descending (turun, dari besar ke kecil).
Perlu diperhatikan bahwa judul atau subjudul dan juga no urut tidak disertakan sebagai data, demikian pula jika ada data yang kosong. Hal itu disebabkan karena akan mempengaruhi hasil pengurutan. Selain itu, huruf besar dan kecil juga mempengaruhi hasil pengurutan.
1. pengurutan data secara langsung berdasarkan data kunci pada kolom terkiri
pengurutan data ini dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut ini:
lakukan blog pada range B4:D9
klik ikon sort ascending
2. melakukan pengurutan data berdasarkan data kunci lainya
pengurutan data ini berdasarkan data kunci sehingga lebih kompleks. Langkah-langkahnya sebagai berikut ini :
blog range B4:D9
klik menu data dan pilih sort
tentukan sub-subjudul untuk data kunci dan jenis proses pengurutan yang diinginkan
Klik ok.

H. Menggunakan Filter Data
Filter data adalah istilah untuk menyaring nilai suatu data dan menampilkan hasilnya sesuai dengan yang kita inginkan. Cara menyaring data sebagai berikut :
1. letakkan pointer pada subjudul No
2. klik menu Data, pilih filter, kemudian pilih Autofilter
maka, tiap subjudul (field) mempunyai tanda lookup di sebalahnya
3. klik tanda lookup pada field BAGIAN, dan pilih salah satu, maka didapatkan hasil penyaringannya.
Sebagai pengayaan, jika data diatas telah diurutkan, dapat dijumlahkan berdasarkan kuncinya. Hal ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1. lakukan pengurutan data dengan data kunci Bagian, kemudian sorot data setelah pengurutan
2. klik menu data dan pilih subtotals. Maka, akan muncul kotak dialog subtotal.

AGAMA ISLAM SEMESTER 2

  • 3. BAB 9 PERILAKU TERCELA Hasad, Riya, Aniaya, dan DiskriminasiPembimbing : Dra. Yulia Martha
  • 4. Kompetensi Dasar Menjelaskan pengertian hasud, riya, aniaya, dan diskriminasi Menyebutkan contoh-contoh perilaku hasad, riya, aniaya, dan diskriminasi Menghindari hasad, riya, aniaya, dan diskriminasi dalam kehidupan sehari-hari.
  • 5. Bismillahirrahmanirrahim…
  • 6. HASUDA. Pengertian Hasud Hasud artinya merasa tidak senangjika orang lain mendapatkan kenikmatan danberusaha agar kenikmatan tersebut cepatberakhir dan berpindah kepada dirinya, sertamerasa senang kalau orang lainmendapat musibah.
  • 7. HASUDB. Macam-Macam Hasud 1. Hasud yang terlarang Adalah hasud terhadap kenikmatan yangdimiliki orang lain, sehingga menimbulkankedengkian, dll.
  • 8. HASUD2. Hasud yang diperbolehkan Adalah hasud kepada orang lain dalam hal : Jika seseorang diberi harta benda kemudian dibelanjakan dijalan Allah Swt. Jika seseorang diberi ilmu oleh Allah kemudian diamalkannya.
  • 9. HASUDC. Penyebab Pokok Hasuda. Sifat kikir yang berlebihanb. Kalah bersaing dalam merebut simpati orang atau dalam usaha.c. Cinta dunia dan sejenisnya.d. Merasa sedih orang lain memiliki kelebihan.e. Tidak beriman kepada qadha dan qadar.
  • 10. HASUDD. Akibat Hasud Nabi Muhammad SAW bersabda : “Jauhkanlah dirimu dari hasud karena hasud itu memakan kebaikan-kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar” (H.R. Abu Daud).
  • 11. HASUDOrang hasud telah menentang Allah s.w.t. dengan4 hal yaitu:1. Karena ia membenci nikmat Allah s.w.t.terhadap orang lain2. Dia tidak suka pembahagian Allah s.w.t. untukdirinya seolah-olah ia berkata: “Mengapa Engkaumembagi begini?”3. Ia bakhil terhadap karunia Allah s.w.t.4. Dia membantu kepada iblis laknatullah
  • 12. HASUDE. Cara Menghindari Hasuda. Menumbuhkan kesadaran bahwa permusuhandan kemarahan akan membawa petaka dankesengsaraan baik lahir maupun bathin.b. Saling mengingatkan dalam kebaikan dankesabaran.c. Jadilah orang yang mempunyai pendiriantidak mudah di provokasi.d. Mengamalkan ajaran agama Islam.
  • 13. HASUD
  • 14. HASUD “Or do they envy mankind for what Allahhath given them of his bounty? But We hadalready given the people of Ibraham the Bookand Wisdom, and conferred upon them a greadkingdom.” (QS. An-Nisa : 54).
  • 15. HASUD “Adakah (patut) mereka iri hati (dengki)kepada manusia (Muhammad) atas karunia yangtelah diberikan Allah kepada mereka?Sesungguhnya Kami telah memberikan Kitab danHikmah kepada keluarga Ibrahim, dan Kami telahmemberikan kepadanya kerajaan yang besar .”(QS. An-Nisa : 54).
  • 16. RIYAA. Pengertian Riya Riya artinya memperlihatkan perbuatan(ibadah) kepada orang lain agar disanjung ataudipuji. Maksud lain adalah beribadah dengan niatbukan karena ALLAH dan karena ingindilihat, disanjung atau dipuji manusia.
  • 17. RIYAB. Macam-Macam Riya 1. Riya dalam niat Riya ini muncul ketika mengawali suatupekerjaan. Seseorang yang akan melakukanibadah berkeinginan untuk mendapatkan pujiandan sanjungan manusia.
  • 18. RIYA2. Riya dalam perbuatan Yaitu riya orang yang selalumemperlihatkan ketekunan beribadah bukan karenasedang memberi contoh atau bukan diwaktu saatorang banyak melakukannya.
  • 19. RIYAC. Bahaya Riya Penyakit ini termasuk jenis penyakit yangsangat berbahaya karena bersifat lembut (samar-samar) tapi berdampak luar biasa. “Kecelakaan bagi orang-orang yang shalat,yaitu orang-orang yang lalai dari shalatnya, danorang-orang yang berbuat riya.”
  • 20. RIYABahaya Riya‟ bagi Amal Perbuatan :a. Riya adalah syirik khafib. Menyia-nyiakan amal shalih, dari pengaruhbaiknya dan tujuan luhurnyac. Riya‟ mewariskan kehinaan dan kekerdilan.d. Riya‟ menghalangi pahala akhirat.e. Riya‟ menambah kesesatan
  • 21. RIYAD. Cara Menghindari Riya Mempersiapkan niat hanyakarena Allah saja, tidakmenampakkan ibadah kecuali untukmemberi contoh dan diwaktu orangbanyak melakukannya.
  • 22. RIYAE. Beberapa Perkara yang Bukan TermasukRiya1. Seseorang yang beramal dengan ikhlas, namunmendapatkan pujian dari manusia tanpa iakehendaki.2. Seseorang yang memperindah penampilan karenakeindahan Islam.
  • 23. RIYA3. Beramal karena memberikan teladan bagi oranglain.4. Bukan termasuk riya‟ pula bila ia semangatberamal ketika berada ditengah orang-orang yanglagi semangat beramal.
  • 24. RIYA
  • 25. RIYA “The Hypocrites, they think they are over-reaching Allah, but He will over-reach them:When they stand up to prayer, they stand withoutearnestness, to be seen of men, but little do theyhold Allah in remembrance.”(QS. An-Nisa : 142).
  • 26. RIYA “Sesungguhnya orang-orang munafik itumenipu Allah, dan Allah akan membalas tipuanmereka. Dan jika mereka berdiri untuk shalatmereka berdiri dengan malas, mereka bermaksudriya‟ ( dengan shalat itu ) dihadapan manusia, dantidaklah mereka dzkiri kepada Allah kecualisedikit sekali.”(QS. An-Nisa : 142).
  • 27. ANIAYAA. Pengertian Aniaya Aniaya artinya dzolim yaitumeletakkan sesuatu bukan pada tempatnya.Dengan demikian orang lain diperlakukansecara tidak sesuai dengan semestinya.
  • 28. ANIAYAB. Macam-Macam Aniayaa. Aniaya terhadap Allah SWT, seperti : tidak mau melaksanakan perintah Allah yang wajib, dan tidak mau meninggalkan larangan Allah yang haram.
  • 29. ANIAYA
  • 30. ANIAYA “If any do that in rancour andinjustice, soon shall We cast them intothe Fire; and easy it is for Allah.” (QS. An-Nisa : 30)
  • 31. ANIAYA “Dan barang siapa berbuat demikiandengan melanggar hak dan aniaya, makaKami kelak akan memasukkannya kedalam neraka. Yang demikian itu adalahmudah bagi Allah.”(QS. An-Nisa : 30)
  • 32. ANIAYAb. Aniaya terhadap sesama manusia, seperti :  gibah(mengumpat)  naminah (mengadu domba)  Fitnah  Mencuri  Merampok  melakukan penyiksaan, dan  melakukan pembunuhan.
  • 33. ANIAYAQS. Al-Hujuraat : 11
  • 34. ANIAYA “O ye who believe, let not some men among youlaugh at others. It may be that the (latter) are betterthan the (former), Nor let some women laugh atothers. It may be that the latter are better than the(former). Nor defame nor be sarcastic to eachother, nor call each other by (offensive) nicknames.I‟ll seeming is a name connoting wickedness, (to beused of one)after he has believed. And those whodo not desist are (indeed) doing wrong.”
  • 35. ANIAYA “Hai orang-orang yang beriman, janganlahsekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulanyang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baikdari mereka. Dan jangan pula sekumpulanperempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadiyang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlahsuka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggildengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruksesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat,maka mereka itulah orang-orang yang zalim.”
  • 36. ANIAYAc. Aniaya terhadap binatang, seperti : menjadikan binatang sebagai sasaran latihan memanah atau menembak, menelantarkan binatang peliharaan, dan menyembelih hewan dengan senjata yang tumpul.d. Aniaya terhadap diri sendiri, seperti : membiarkan diri sendiri dalam keadaan bodoh dan miskin karena malas, meminum minuman keras, menyalahgunakan obat terlarang, dan bunuh diri.
  • 37. ANIAYAC. Cara Menghindari Aniaya Dalam upaya menghindari perbuatananiaya ini hendaknya kita memperhatikan hak-hakdiri sendiri, hak orang lain, hak binatang, alam,dsb. Selain itu pula kita hendaknya takutkepada dosa, karena Allah swt telah melarangkita berbuat aniaya, atau berbuat kerusakan dimuka bumi ini.
  • 38. ANIAYA
  • 39. ANIAYA“…These are the limitsordained by Allah; so do nottransgress the limits ordainedby Allah, such person wrong(Themselve as well asothers).”(QS. Al-Baqarah : 229).
  • 40. ANIAYA “…Barangsiapa yang melanggarhukum-hukum Allah, maka merekaitulah orang-orang yang dzalim.”(QS. Al-Baqarah : 229).
  • 41. DISKRIMINASIA.Pengertian Diskriminasi Diskriminasi artinya memandang sesuatutidak secara adil dan memperlakukannya pulasecara pilih kasih.
  • 42. DISKRIMINASIB. Cara Menghindari Diskriminasi1. Memahami tentang hak-hak dan kewajiban seseorang.2. Jika kita mau melakukan diskriminasi, maka perhatikan dulu apakah dia memang berhak atau tidak, jika memang berhak, maka kita harus mengurungkan diri untuk berbuat diskriminasi
  • 43. DISKRIMINASIAl- Maidah : 8
  • 44. DISKRIMINASI “O ye who believed, stand out frimly ofAllah, as witnesses to fair dealing, and let notthe hatred of others to you make you swerve towrong and depart from justice. Be just, that isnext to piety, anf fear Allah. For Allah iswell-acquainted with all that ye do.”
  • 45. DISKRIMINASI “Hai orang-orang yang beriman hendaklahkamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan(kebenaran) karena Allah, menjadi saksi denganadil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmuterhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untukberlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itulebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepadaAllah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahuiapa yang kamu kerjakan.”

MULOK SEMESTER 2

Teknologi Pengawetan Ikan dengan Cara Pemindangan

pemindangan ikan Teknologi Pengawetan Ikan dengan Cara PemindanganI. Pengawetan

Ikan tergolong bahan makanan yang mudah sekali busuk oleh sebab itu agar sampai di tangan konsumen masih dalam keadaan baik,diperlukan cara-cara penanganan yang baik,dari sekian banyak upaya manusia untuk mempertahankan mutu ikan yang umum dilakukan adalah pengolahan secara tradisional yang memegang andil 50% dari pengawetan hasil ikan yang ditangkap diantaranya teknologi pengawetan ikan dengan cara pemindangan. Secara nasional penghasil utama pindang adalah Jawa Tengah 4,11%,Jawa Timur 3,39%, dan Jawa Barat 1,40% dari hasil total produksi perikanan laut Indonesia.
Berbeda dengan pembuat ikan asin walaupun pindang di olah dengan mempergunakan garam namun yang diperoleh hasil yang berbeda karena pada pengolahan pindang selain penggaraman juga dikombinasikan dengan proses pemanasan sehingga produk yang dihasilkan mempunyai karakteristik tersendiri.
Dari segi taknologi pengawetan produk pindang dapat diklasifikasikan sebagai produk setengah awet (semi preserved), dibandingkan dengan ikan segar pindang masih mungkin sampai mencapai pelosok desa, meningat masih kurang tersedianya fasilitas pendingin ikan. Dengan demikian upaya untuk memasyarakatkan makan ikan memperoleh jangkauan yang lebih luas.
II.Teknik Pemindang
Pemindang adalah pengolahan ikan yang dilakukan dengan cara merebus ikan dalam susana bergaram selama waktu tertentu. Setelah selesai pemasakan, biasanya wadah di mana ikan disusun langsung digunakan sebagai wadah penyimpanan dan pengangkutan untuk dipasarkan.

Sabtu, 01 Desember 2012

BAHSA INDONESIA SEMESTER 2

Pengertian Cerpen dan Ciri-Ciri Cerita Pendek


Cerita pendek atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan short story, merupakan satu karya sastra yang sering kita jumpai di berbagai media massa. Namun demikian apa sebenarnya dan bagaimana ciri-ciri cerita pendek itu, banyak yang masih memahaminya.
Cerita pendek apabila diuraikan menurut kata yang membentuknya berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah sebagai berikut : cerita artinya tuturan yang membentang bagaimana terjadinya suatu hal, sedangkan pendek berarti kisah pendek (kurang dari 10.000 kata) yang memberikan kesan tunggal yang dominan dan memusatkan diri pada satu tokoh dalam situasi atau suatu ketika ( 1988 : 165 ).
Menurut Susanto dalam Tarigan (1984 : 176), cerita pendek adalah cerita yang panjangnya sekitar 5000 kata atau kira-kira 17 halaman kuarto spasi rangkap yang terpusat dan lengkap pada dirinya sendiri.
Sementara itu, Sumardjo dan Saini (1997 : 37) mengatakan bahwa cerita pendek adalah cerita atau parasi (bukan analisis argumentatif) yang fiktif (tidak benar-benar terjadi tetapi dapat terjadi dimana saja dan kapan saja, serta relatif pendek).
Dari beberapa pendapat di atas penulis simpulkan bahwa yang dimaksud dengan cerita pendek adalah karangan nasihat yang bersifat fiktif yang menceritakan suatu peristiwa dalam kehidupan pelakunya relatif singkat tetapi padat.
Ciri-ciri Cerita Pendek
Di atas penulis kemukakan bahwa masih banyak orang belum mengetahui ciri-ciri sebuah cerita pendek. Mengenai hal tersebut, di bawah ini penulis kemukakan ciri-ciri cerita pendek menurut pendapat Sumarjo dan Saini (1997 : 36) sebagai berikut.
Ceritanya pendek ;
  • Bersifat rekaan (fiction) ;
  • Bersifat naratif ; dan
  • Memiliki kesan tunggal.
Pendapat lain mengenai ciri-ciri cerita pendek di kemukakan pula oleh Lubis dalam Tarigan (1985 : 177) sebagai berikut.
  • Cerita Pendek harus mengandung interprestasi pengarang tentang konsepsinya mengenai kehidupan, baik secara langsung maupun tidak langsung.
  • Dalam sebuah cerita pendek sebuah insiden yang terutama menguasai jalan cerita.
  • Cerita pendek harus mempunyai seorang yang menjadi pelaku atau tokoh utama.
  • Cerita pendek harus satu efek atau kesan yang menarik.
Menurut Morris dalam Tarigan (1985 : 177), ciri-ciri cerita pendek adalah sebagai berikut.
  • Ciri-ciri utama cerita pendek adalah singkat, padu, dan intensif (brevity, unity, and intensity).
  • Unsur-unsur cerita pendek adalah adegan, toko, dan gerak (scena, character, and action).
  • Bahasa cerita pendek harus tajam, sugestif, dan menarik perhatian (incicive, suggestive, and alert).

BAHASA INGGRIS SEMESTER 2

Generic Structure of Narrative Text
Orientation: it means to introduce the participants or the characters of the story with the time and place set. Orientation actually exists in every text type though it has different term. In this story, the first paragraph is clearly seen to introduce the participants of the Cinderella Story. They were Cinderella her self as the main character of the story, her step mother which treated Cinderella badly, and her steps sister which supported her mother to make Cinderella was treated very badly. Cinderella was introduced as a hero in this story. She struggled against the bad treatment from her step mother and sisters.
Complication: it is such the crisis of the story. If there is not the crisis, the story is not a narrative text. In a long story, the complication appears in several situations. It means that some time there is more then one complication. In this Cinderella story, we can see clearly that there are Major Complication and Minor Complication.
The second paragraph is the major complication of this Cinderella story. Cinderella got bad treatment from her stepmother. It is the bad crisis which drives into several minor complications which Cinderella has to overcome.
Resolution: it is the final series of the events which happen in the story. The resolution can be good or bad. The point is that it has been accomplished by the characters. Like complication, there are Major Resolution and Minor Resolution.
In the last paragraph, it is said that finally Cinderella lived happily. It is the happy resolution of the bad treatment.

Example of Narrative Text

CINDERELLA
Once upon a time, there was a young girl named Cinderella. She lived with her step mother and two step sisters.
 
The step mother and sisters were conceited and bad tempered. They treated Cinderella very badly. Her step mother made Cinderella do the hardest works in the house; such as scrubbing the floor, cleaning the pot and pan and preparing the food for the family. The two step sisters, on the other hand, did not work about the house. Their mother gave them many handsome dresses to wear.

One day, the two step sister received an invitation to the ball that the king’s son was going to give at the palace. They were excited about this and spent so much time choosing the dresses they would wear. At last, the day of the ball came, and away went the sisters to it. Cinderella could not help crying after they had left.
“Why are crying, Cinderella?” a voice asked. She looked up and saw her fairy godmother standing beside her, “because I want so much to go to the ball” said Cinderella. “Well” said the godmother,”you’ve been such a cheerful, hardworking, uncomplaining girl that I am going to see that you do go to the ball”.
Magically, the fairy godmother changed a pumpkin into a fine coach and mice into a coachman and two footmen. Her godmother tapped Cinderella’s raged dress with her wand, and it became a beautiful ball gown. Then she gave her a pair of pretty glass slippers. “Now, Cinderella”, she said; “You must leave before midnight”. Then away she drove in her beautiful coach.
Cinderella was having a wonderfully good time. She danced again and again with the king’s son. Suddenly the clock began to strike twelve, she ran toward the door as quickly as she could. In her hurry, one of her glass slipper was left behind.

A few days later, the king’ son proclaimed that he would marry the girl whose feet fitted the glass slipper. Her step sisters tried on the slipper but it was too small for them, no matter how hard they squeezed their toes into it. In the end, the king’s page let Cinderella try on the slipper. She stuck out her foot and the page slipped the slipper on. It fitted perfectly.
Finally, she was driven to the palace. The king’s son was overjoyed to see her again. They were married and live happily ever after.


MTK SEMESTER 2

Fungsi, dalam istilah matematika adalah pemetaan setiap anggota sebuah himpunan (dinamakan sebagai domain) kepada anggota himpunan yang lain (dinamakan sebagai kodomain). Istilah ini berbeda pengertiannya dengan kata yang sama yang dipakai sehari-hari, seperti “alatnya berfungsi dengan baik.” Konsep fungsi adalah salah satu konsep dasar dari matematika dan setiap ilmu kuantitatif. Istilah "fungsi", "pemetaan", "peta", "transformasi", dan "operator" biasanya dipakai secara sinonim.
Anggota himpunan yang dipetakan dapat berupa apa saja (kata, orang, atau objek lain), namun biasanya yang dibahas adalah besaran matematika seperti bilangan riil. Contoh sebuah fungsi dengan domain dan kodomain himpunan bilangan riil adalah y=f(2x), yang menghubungkan suatu bilangan riil dengan bilangan riil lain yang dua kali lebih besar. Dalam hal ini kita dapat menulis f(5)=10.

Untuk mendefinisikan fungsi dapat digunakan notasi berikut.
f : A \rightarrow B
Dengan demikian kita telah mendefinisikan fungsi f yang memetakan setiap elemen himpunan A kepada B. Notasi ini hanya mengatakan bahwa ada sebuah fungsi f yang memetakan dua himpunan, A kepada B. Tetapi bagaimana tepatnya pemetaan tersebut tidaklah terungkapkan dengan baik. Maka kita dapat menggunakan notasi lain.
x \in A
f : x \rightarrow x^2
atau
f(x) =\, x^2

Fungsi sebagai relasi

Sebuah fungsi f dapat dimengerti sebagai relasi antara dua himpunan, dengan unsur pertama hanya dipakai sekali dalam relasi tersebut.

Domain dan Kodomain


Pada diagram di atas, X merupakan domain dari fungsi f, Y merupakan kodomain
Domain adalah daerah asal, kodomain adalah daerah kawan, sedangkan range adalah daerah hasil

Jenis-jenis fungsi

Fungsi injektif

Fungsi f: A → B disebut fungsi satu-satu atau fungsi injektif jika dan hanya jika untuk sebarang a1 dan a2  \in A dengan a1 tidak sama dengan a2 berlaku f(a1) tidak sama dengan f(a2). Dengan kata lain, bila a1 = a2 maka f(a1) sama dengan f(a2).

Fungsi surjektif

Fungsi f: A → B disebut fungsi kepada atau fungsi surjektif jika dan hanya jika untuk sembarang b dalam kodomain B terdapat paling tidak satu a dalam domain A sehingga berlaku f(a) = b. Dengan kata lain, suatu kodomain fungsi surjektif sama dengan kisarannya (range).

Fungsi bijektif

Fungsi f: A → B disebut disebut fungsi bijektif jika dan hanya jika untuk sebarang b dalam kodomain B terdapat tepat satu a dalam domain A sehingga f(a) = b, dan tidak ada anggota A yang tidak terpetakan dalam B. Dengan kata lain, fungsi bijektif adalah sekaligus injektif dan surjektif.

SENI BUDAYA SEMESTER 2

Seni musik merupakan cabang seni yang menggunakan media bunyi sebagai sarana pengungkapan ekspresi senimannya. Kata musik dalam Bahasa Indonesia adalah terjemahan dari Bahasa Inggris music atau Bahasa Belanda muziek. Menurut para ahli sejarah, kata musik berasal dari sekumpulan nama dewi kesenian bangsa Yunani Purba, yaitu musae.
Dalam sebuah ciptaan musik, nada menempati posisi terkecil. Secara sistematis, struktur bentuk musik dapat diuraikan sebagai berikut:
  • Nada bertindak sebagai satuan terkecil dalam sebuah ciptaan musik.
  • Kumpulan dari nada dinamakan kata.
  • Kumpulan beberapa kata dinamakan frase.
  • Kumpulan frase musik akan membentuk kalimat musik.
  • Kumpulan beberapa kalimat musik dinamakan dengan tema. Tema dapat pula disebut dengan verse, chorus, atau baik musik.
  • Kumpulan tema dinamakan ciptaan.
Unsur lain yang ada dalam musik adalah ritme. Adalah susunan hentakan yang teratur.
Tujuan Penyajian Musik
Setiap karya manusia pasti memiliki tujuan tertentu. Termasuk karya yang berupa musik, beberapa tujuan diciptakannya musik adalah sebagai berikut ;
Tujuan Magis.
  • Musik pada tujuan ini, musik dianggap property yang mampu memperkuat suasana magis dalam ritual-ritual tertentu.
Tujuan Religius.
  • Musik dapat diciptakan sebagai pengakuan akan keagungan Tuhan, sebagai sarana mendekatkan diri dengan Tuhan.
Tujuan Simbolis.
  • Karya musik yang diciptakan pada konteks ini memiliki tujuan simbolis yang dapat menimbulkan kebanggaan terhadap sesuatu. Seperti lagu kepahlawanan, atau lagu kebangsaan.
Tujuan Komersial.
  • Di sini sudah jelas, musik dijadikan barang yang dapat membuahkan penghasilan bagi senimannya.
Tujuan Kreatif.
  • Tujuan penciptaannya semata-mata hanya untuk kepuasan dirinya sendiri dan biasanya bersifat eksperimental.
Tujuan Rekreatif.
  • Musik diciptakan untuk hiburan semata.

FISIKA SEMESTERT 2

TEORI KINETIK GAS

Teori kinetik zat membicarakan sifat zat dipandang dari sudut momentum. Peninjauan teori ini bukan pada kelakuan sebuah partikel, tetapi diutamakan pada sifat zat secara keseluruhan sebagai hasil rata-rata kelakuan partikel-partikel zat tersebut.
Teori ini didasarkan atas 3 pengandaian:
1. Gas terdiri daripada molekul-molekul yang bergerak secara acak dan tanpa henti.
2. Ukuran molekul-molekul dianggap terlalu kecil sehingga boleh diabaikan, maksudnya garis pusatnya lebih kecil daripada jarak purata yang dilaluinya antara perlanggaran.
3. Molekul-molekul gas tidak berinteraksi antara satu sama lain. Perlanggaran sesama sendiri dan dengan dinding bekas adalah kenyal iaitu jumlah tenaga kinetik molekulnya sama sebelum dan sesudah perlanggaran.
SIFAT GAS UMUM
  1. Gas mudah berubah bentuk dan volumenya.
  2. Gas dapat digolongkan sebagai fluida, hanya kerapatannya jauh lebih kecil.
SIFAT GAS IDEAL
  1. Gas terdiri atas partikel-partikel dalam jumlah yang besar sekali, yang senantiasa bergerak dengan arah sembarang dan tersebar merata dalam ruang yang kecil.
  2. Jarak antara partikel gas jauh lebih besar daripada ukuran partikel, sehingga ukuran partikel gas dapat diabaikan.
  3. Tumbukan antara partikel-partikel gas dan antara partikel dengan dinding tempatnya adalah elastis sempurna.
  4. Hukum-hukum Newton tentang gerak berlaku.
PERSAMAAN GAS IDEAL DAN TEKANAN (P) GAS IDEAL

P V = n R T = N K T
n = N/No
T = suhu (ºK)
R = K . No = 8,31 )/mol. ºK
N = jumlah pertikel
P = (2N / 3V) . Ek ® T = 2Ek/3K
V = volume (m3)
n = jumlah molekul gas
K = konstanta Boltzman = 1,38 x 10-23 J/ºK
No = bilangan Avogadro = 6,023 x 1023/mol
ENERGI TOTAL (U) DAN KECEPATAN (v) GAS IDEAL
Ek = 3KT/2
U = N Ek = 3NKT/2
v = Ö(3 K T/m) = Ö(3P/r)
dengan:
Ek = energi kinetik rata-rata tiap partikel gas ideal
U = energi dalam gas ideal = energi total gas ideal
v = kecepatan rata-rata partikel gas ideal
m = massa satu mol gas
p = massa jenis gas ideal
Jadi dari persamaan gas ideal dapat diambil kesimpulan:
  1. Makin tinggi temperatur gas ideal makin besar pula kecepatan partikelnya.
  2. Tekanan merupakan ukuran energi kinetik persatuan volume yang dimiliki gas.
  3. Temperatur merupakan ukuran rata-rata dari energi kinetik tiap partikel gas.
  4. Persamaan gas ideal (P V = nRT) berdimensi energi/usaha .
  5. Energi dalam gas ideal merupakan jumlah energi kinetik seluruh partikelnya.

HUBUNGAN TEKANAN DENGAN kelajuan

Tekanan yang dikenakan oleh suatu gas adalah akibat tumbukan molekul-molekul pada dinding batas.

kelajuan molekul gas, v

-- terdiri daripada komponen-komponen kelajuan dalam arah x, y dan z Þ vx, vy, vz
z



v
vz
x vy vx y
Diketahui bahwa: v2 = vx2 + vy2 + vz2
atau v = (vx2 + vy2 + vz2)½ (1)
Kelajuan rata-rata pangkat dua ialah
(2)
di mana N = bilangan molekul
Anggaplah = =
\ = 3 Þ = (3)
(sama juga bagi vy dan vz)
Tekanan Gas Pada Dinding
Andaikan satu molekul gas yang bermassa m, bergerak dalam sebuah kubus dengan laju vx yang searah dengan sumbu x . Molekul ini menumbuk dinding kanan dan memantul balik denagn laju –vx.



Perubahan momentum pada dinding kanan untuk satu tumbukan= mv x – (– m v x )
= 2 mv x
Misalkan ukuran kubus itu dengan sisi l. Bagi setiap tumbukan, molekul akan bergerak sejauh 2l (pergi dan balik) dalam selang waktu Dt.
Menurut Hukum Newton II,
gaya ialah perubahan momentum per satuan waktu
F =
=
=
=
P =
(A = luas dinding, V = volume kubus)
Andaikan dalam kubus itu ada N molekul dan tumbukan berlaku ke semua arah dengan laju rata-rata maka
Px = ; Py = ; Pz =
Dari (3), = = = jika Px = Py = Pz = P
\ P =
atau PV = (4)
atau PV = (5)
di mana n = N/NA dan M = mNA = jisim molar
disebut laju rata-rata pangkat dua. Oleh kerana ia hanya bergantung kepada suhu, maka pada suhu tetap,
PV = konstan Þ Hukum Boyle

energi kinetik rata-rata

Bagi 1 molekul:
Bagi N molekul: (6)
Bagi NA molekul (1 mol) : = (7)

Hubungan tekanan dan volume dengan energi kinetik

Dari (6), PV =
=
\ PV = (8)
Untuk gas ideal, PV = nRT. Substitusikan dalam persamaan (8):
nRT =
\ (9)
Latihan: Buktikan bahwa
Akar dari laju rata-rata pangkat dua , disebut vrms.
TERMODINAMIKA
Termodinamika (bahasa Yunani: thermos = 'panas' and dynamic = 'perubahan') adalah fisika energi , panas, kerja, entropi dan kespontanan proses. Termodinamika berhubungan dekat dengan mekanika statistik di mana banyak hubungan termodinamika berasal.
Pada sistem di mana terjadi proses perubahan wujud atau pertukaran energi, termodinamika klasik tidak berhubungan dengan kinetika reaksi (kecepatan suatu proses reaksi berlangsung). Karena alasan ini, penggunaan istilah "termodinamika" biasanya merujuk pada termodinamika setimbang. Dengan hubungan ini, konsep utama dalam termodinamika adalah proses kuasistatik, yang diidealkan, proses "super pelan". Proses termodinamika bergantung-waktu dipelajari dalam termodinamika tak-setimbang.
Karena termodinamika tidak berhubungan dengan konsep waktu, telah diusulkan bahwa termodinamika setimbang seharusnya dinamakan termostatik.
Hukum termodinamika kebenarannya sangat umum, dan hukum-hukum ini tidak bergantung kepada rincian dari interaksi atau sistem yang diteliti. Ini berarti mereka dapat diterapkan ke sistem di mana seseorang tidak tahu apa pun kecual perimbangan transfer energi dan wujud di antara mereka dan lingkungan. Contohnya termasuk perkiraan Einstein tentang emisi spontan dalam abad ke-20 dan riset sekarang ini tentang termodinamika benda hitam.
Konsep dasar dalam termodinamika
Pengabstrakan dasar atas termodinamika adalah pembagian dunia menjadi sistem dibatasi oleh kenyataan atau ideal dari batasan. Sistem yang tidak termasuk dalam pertimbangan digolongkan sebagai lingkungan. Dan pembagian sistem menjadi subsistem masih mungkin terjadi, atau membentuk beberapa sistem menjadi sistem yang lebih besar. Biasanya sistem dapat diberikan keadaan yang dirinci dengan jelas yang dapat diuraikan menjadi beberapa parameter.
Sistem termodinamika
Sistem termodinamika adalah bagian dari jagat raya yang diperhitungkan. Sebuah batasan yang nyata atau imajinasi memisahkan sistem dengan jagat raya, yang disebut lingkungan. Klasifikasi sistem termodinamika berdasarkan pada sifat batas sistem-lingkungan dan perpindahan materi, kalor dan entropi antara sistem dan lingkungan.
Ada tiga jenis sistem berdasarkan jenis pertukaran yang terjadi antara sistem dan lingkungan:
  • sistem terisolasi: tak terjadi pertukaran panas, benda atau kerja dengan lingkungan. Contoh dari sistem terisolasi adalah wadah terisolasi, seperti tabung gas terisolasi.
  • sistem tertutup: terjadi pertukaran energi (panas dan kerja) tetapi tidak terjadi pertukaran benda dengan lingkungan. Rumah hijau adalah contoh dari sistem tertutup di mana terjadi pertukaran panas tetapi tidak terjadi pertukaran kerja dengan lingkungan. Apakah suatu sistem terjadi pertukaran panas, kerja atau keduanya biasanya dipertimbangkan sebagai sifat pembatasnya:
    • pembatas adiabatik: tidak memperbolehkan pertukaran panas.
    • pembatas rigid: tidak memperbolehkan pertukaran kerja.
  • sistem terbuka: terjadi pertukaran energi (panas dan kerja) dan benda dengan lingkungannya. Sebuah pembatas memperbolehkan pertukaran benda disebut permeabel. Samudra merupakan contoh dari sistem terbuka.
Dalam kenyataan, sebuah sistem tidak dapat terisolasi sepenuhnya dari lingkungan, karena pasti ada terjadi sedikit pencampuran, meskipun hanya penerimaan sedikit penarikan gravitasi. Dalam analisis sistem terisolasi, energi yang masuk ke sistem sama dengan energi yang keluar dari sistem.
Keadaan termodinamika
Ketika sistem dalam keadaan seimbang dalam kondisi yang ditentukan, ini disebut dalam keadaan pasti (atau keadaan sistem).
Untuk keadaan termodinamika tertentu, banyak sifat dari sistem dispesifikasikan. Properti yang tidak tergantung dengan jalur di mana sistem itu membentuk keadaan tersebut, disebut fungsi keadaan dari sistem. Bagian selanjutnya dalam seksi ini hanya mempertimbangkan properti, yang merupakan fungsi keadaan.
Jumlah properti minimal yang harus dispesifikasikan untuk menjelaskan keadaan dari sistem tertentu ditentukan oleh Hukum fase Gibbs. Biasanya seseorang berhadapan dengan properti sistem yang lebih besar, dari jumlah minimal tersebut.
Pengembangan hubungan antara properti dari keadaan yang berlainan dimungkinkan. Persamaan keadaan adalah contoh dari hubungan tersebut.
Hukum-hukum Dasar Termodinamika
Terdapat empat Hukum Dasar yang berlaku di dalam sistem termodinamika, yaitu:
  • Hukum Awal (Zeroth Law) Termodinamika
Hukum ini menyatakan bahwa dua sistem dalam keadaan setimbang dengan sistem ketiga, maka ketiganya dalam saling setimbang satu dengan lainnya.
  • Hukum Pertama Termodinamika
Hukum ini terkait dengan kekekalan energi. Hukum ini menyatakan perubahan energi dalam dari suatu sistem termodinamika tertutup sama dengan total dari jumlah energi kalor yang disuplai ke dalam sistem dan kerja yang dilakukan terhadap sistem.
Hukum pertama termodinamika adalah suatu pernyataan mengenai hukum universal dari kekekalan energi dan mengidentifikasikan perpindahan panas sebagai suatu bentuk perpindahan energi. Pernyataan paling umum dari hukum pertama termodinamika ini berbunyi:
Kenaikan energi internal dari suatu sistem termodinamika sebanding dengan jumlah energi panas yang ditambahkan ke dalam sistem dikurangi dengan kerja yang dilakukan oleh sistem terhadap lingkungannya
Pondasi hukum ini pertama kali diletakkan oleh James Prescott Joule yang melalui eksperimen-eksperimennya berhasil menyimpulkan bahwa panas dan kerja saling dapat dikonversikan. Pernyataan eksplisit pertama diberikan oleh Rudolf Clausius pada 1850: "Terdapat suatu fungsi keadaan E, yang disebut 'energi', yang diferensialnya sama dengan jumlah kerja yang dipertukarkan dengan lingkungannya pada suatu proses adiabatik."
  • Hukum kedua Termodinamika
Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
Formulasi Kelvin-Planck atau hukum termodinamika kedua menyebutkan bahwa adalah tidak mungkin untuk membuat sebuah mesin kalor yang bekerja dalam suatu siklus yang semata-mata mengubah energi panas yang diperoleh dari suatu reservoir pada suhu tertentu seluruhnya menjadi usaha mekanik. Hukum kedua termodinamika mengatakan bahwa aliran kalor memiliki arah; dengan kata lain, tidak semua proses di alam semesta adalah reversible (dapat dibalikkan arahnya). Sebagai contoh jika seekor beruang kutub tertidur di atas salju, maka salju dibawah tubuh nya akan mencair karena kalor dari tubuh beruang tersebut. Akan tetapi beruang tersebut tidak dapat mengambil kalor dari salju tersebut untuk menghangatkan tubuhnya. Dengan demikian, aliran energi kalor memiliki arah, yaitu dari panas ke dingin. Satu aplikasi penting dari hukum kedua adalah studi tentang mesin kalor.
  • Hukum ketiga Termodinamika
Hukum ketiga termodinamika terkait dengan temperatur nol absolut. Hukum ini menyatakan bahwa pada saat suatu sistem mencapai temperatur nol absolut, semua proses akan berhenti dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum. Hukum ini juga menyatakan bahwa entropi benda berstruktur kristal sempurna pada temperatur nol absolut bernilai nol.
Hukum ketiga termodinamika menyatakan bahwa perubahan entropi DSt yang berkaitan dengan perubahan kimia atau perubahan fisika bahan murni pada T = 0 K bernilai nol.
Transisi yakni perubahan fisika, dalam zat (misalnya belerang) dari struktur A (rombik) ke B (monoklinik) pada suhu normal disertai dengan perubahan entropi; ini diilustrasikan secara skematik di ilustrasi T8. Dapat ditunjukkan secara eksperimen, bahwa bila suhunya mendekati 0 K, perubahan entropi transisi DSt menurun. Karena 0 K tidak dapat dicapai secara eksperimen, hal ini diungkapkan secara matematik
Lim DSt = 0
T ® 0
Secara intuitif hukum ketiga dapat dipahami dari fakta bahwa pergerakan ionik atau molekular maupun atomik yang menentukan derajat ketidakteraturan dan dengan demikian juga besarnya entropi, sama sekali berhenti pada 0 K. Dengan mengingat hal ini, tidak akan ada perubahan derajat ketidakteraturan dalam perubahan fisika atau kimia dan oleh karena itu tidak akan ada perubahan entropi.

Entalpi

Entalpi adalah istilah dalam termodinamika yang menyatakan jumlah energi internal dari suatu sistem termodinamika ditambah energi yang digunakan untuk melakukan kerja. Secara matematis, entalpi dapat dirumuskan sebagai berikut:
di mana:
  • H = entalpi sistem (joule)
  • U = energi internal (joule)
  • P = tekanan dari sistem (Pa)
  • V = volume sistem (m2)
Hukum I Termodinamika
    • Hukum ini diterapkan pada gas, khususnya gas ideal

      PV = n R T
      P . DV + -V . DP = n R DT
    • Energi adalah kekal, jika diperhitungkan semua bentuk energi yang timbul.
    • Usaha tidak diperoleh jika tidak diberi energi dari luar.
    • Dalam suatu sistem berlaku persamaan termodinamika I:

      DQ = DU+ DW

      DQ = kalor yang diserap
      DU = perubanan energi dalam
      DW = usaha (kerja) luar yang dilakukan
DARI PERSAMAAN TERMODINAMIKA I DAPAT DIJABARKAN:
    • Pada proses isobarik (tekanan tetap) ® DP = 0; sehingga,

      DW = P . DV = P (V2 - V1) ® P. DV = n .R DT
DQ = n . Cp . DT
® maka Cp = 5/2 R (kalor jenis pada tekanan tetap)
DU-= 3/2 n . R . DT
    • Pada proses isokhorik (Volume tetap) ® DV =O; sehingga,

      DW = 0 ® DQ = DU
DQ = n . Cv . DT
® maka Cv = 3/2 R (kalor jenis pada volume tetap)
AU = 3/2 n . R . DT
    • Pada proses isotermik (temperatur tetap): ® DT = 0 ;sehingga,

      DU = 0 ® DQ = DW = nRT ln (V2/V1)
    • Pada proses adiabatik (tidak ada pertukaran kalor antara sistem dengan sekelilingnya) ® DQ = 0 Berlaku hubungan::

      PVg = konstan ® g = Cp/Cv ,disebut konstanta Laplace
    • Cara lain untuk menghitung usaha adalah menghitung luas daerah di bawah garis proses.
Gbr. Isobarik
Gbr. Isotermik
Gbr. Adiabatik

    • Usaha pada proses a ® b adalah luas abb*a*a

      Perhatikan perbedaan grafik isotermik dan adiabatik ® penurunan adiabatik lebih curam dan mengikuti persamaan PVg= C.

      Jadi:
      1. jika DP > DV, maka grafik adiabatik.
      2. jika DP = DV, maka grafik isotermik.
Catatan:
    • Jika sistem menerima panas, maka sistem akan melakukan kerja dan energi akan naik. Sehingga DQ, DW ® (+).
    • Jika sistem menerima kerja, maka sistem akan mengeluarkan panas dan energi dalam akan turun. Sehingga DQ, DW ® (-).
  1. Untuk gas monoatomik (He, Ne, dll), energi dalam (U) gas adalah

    U = Ek = 3/2 nRT ® g = 1,67
    • Untuk gas diatomik (H2, N2, dll), energi dalam (U) gas adalah
Suhu rendah
(T £ 100ºK)
U = Ek = 3/2 nRT
® g = 1,67
® Cp-CV=R
Suhu sedang
U = Ek =5/2 nRT
® g = 1,67
Suhu tinggi
(T > 5000ºK)
U = Ek = 7/2 nRT
® g = 1,67
Hukum II Termodinamika
Tidak mungkin membuat suatu mesin yang bekerja secara terus-menerus serta rnengubah semua kalor yang diserap menjadi usaha mekanis.
T1 > T2, maka usaha mekanis:
W = Q1 - Q2
h = W/Q1 = 1 - Q2/Q1 = 1 - T2/T1
T1 = reservoir suhu tinggi
T2 = reservoir suhu rendah
Q1 = kalor yang masuk
Q2 =kalor yang dilepas
W = usaha yang dilakukan
h = efesiensi mesin
Untuk mesin pendingin:

h = W/Q2 = Q1/Q2 -1 = T1/T2 - 1

Koefisien Kinerja
= 1/h
Mesin Carnot
Dalil :
Dari semua motor yang bekerja dengan menyerap kalor dari reservoir T1 dan melepaskan kalor pada reservoir T2 tidak ada yang lebih efisien dari motor Carnot.
BC ; DA = adiabatik
AB ; CD = isotermik

Mesin Carnot terdiri atas 4 proses, yaitu 2 proses adiabatik dan 2 proses isotermik. Kebalikan dari mesin Carnot merupakan mesin pendingin atau lemari es. Mesin Carnot hanya merupakan siklus teoritik saja, dalam praktek biasanya digunakan siklus Otto untuk motor bakar (terdiri dari 2 proses adiabatik dan 2 proses isokhorik) dan siklus diesel untuk mesin diesel (terdiri dari 2 proses adiabatik, 1 proses isobarik dan 1 proses isokhorik).